Macam Jenis Kayu Serta Karakteristik dari Detailnya

 

Ada banyak macam jenis kayu di luar sana. Tentu perbedaan ini akan berefek pada fungsinya. Dengan karakteristik yang berbeda-beda, fungsi satu dengan yang lain tidak bisa disamakan. Jika sampai disamakan, efeknya bisa fatal. Bukan tidak mungkin konstruksi yang tercipta tidak sesuai harapan awal. Pembuatan benda dari kayu sendiri semakin kemari terus mengalami peningkatan popularitas.

Ini sebenarnya merupakan hal wajar. Ketika sebuah benda dibuat dari kayu, keindahan benda tersebut akan meningkat. Selain itu, benda yang terbuat dari kayu juga lebih tahan lama. Ini berbeda dengan benda dari plastik yang notabenenya lebih cepat rusak. Namun ada alternatif lain yang lebih kuat daripada plastik, yaitu galvanis. Namun sayangnya untuk harga besi siku galvanis cukup mahal.

Berikut Macam Jenis Kayu dan Karakteristiknya

Setiap kayu memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Namun ingat bahwa karakteristik ini hanya akan dimiliki oleh kayu kualitas terbaik.  Jika kayu yang dipilih bukan kualitas terbaik, besar kemungkinan karakteristiknya tidak sesuai harapan. Oleh sebab itu, pastikan untuk selalu memilih jenis kayu kualitas terbaik.

1. Jati

Jenis pertama yang terpopuler adalah kayu jati. Banyak orang menyebut jati sebagai jenis kayu terbaik yang ada di dunia. Selain karena kekuatannya, keunggulan kayu jati juga terlihat pada tekstur seratnya. Tekstur serat kayu jati terlihat sangat indah. Ketika sebuah benda dibuat dengan kayu jati, cuaca dan suhu ekstrim tidak akan menjadi masalah. Jamur dan serangga juga tidak akan bisa merusaknya.

Untuk sekarang, seseorang tidak bisa membeli kayu jati sembarangan. Itu karena, pembelian hanya bisa dilakukan pada distributor yang disediakan pemerintah. Ada banyak furniture dari kayu yang laris di pasaran. Dua di antaranya yang paling banyak dicari adalah kursi dan meja.

2. Merbau

Jika kayu jati dirasa sulit didapat, macam jenis kayu selanjutnya bisa dipilih. jenis yang dimaksud adalah kayu merbau. Keunggulan utama dari kayu merbau terletak pada tingkat kekerasannya. Tingkat kekerasan tersebut sangat tinggi dan bahkan mendekati kayu jati.

Terdapat ciri khusus yang dimiliki dari segi warna. Kayu merbau memiliki warna coklat kemerahan. Tidak perlu takut akan serangan serangga. Kayu merbau tidak akan rusak oleh keberadaan serangga.

Harganya sendiri relatif lebih murah. Untuk mendapatkannya, Anda tidak perlu mengeluarkan uang sebanyak ketika membeli kayu jati.

3. Mahoni

Inilah kayu yang paling banyak ditemui di pulau jawa. Tentu memilih macam jenis kayu ini ketika hendak membuat furniture bukanlah keputusan buruk. Mahoni memiliki tekstur yang sangat halus. dengan tekstur tersebut, pemotongannya menjadi jauh lebih mudah.

Warna yang dimiliki juga sangat khas. Tone warnanya berada pada kisaran warna merah hingga merah muda. Kekurangan dari kayu ini hanya terlihat pada ketahanannya. Ketahanannya terhadap rayap tidak sebaik jenis kayu sebelumnya.

Ini wajar mengingat masa tanamnya sendiri jauh lebih singkat. Namun karena kekurangan ini, harganya sendiri menjadi jauh lebih rendah. Karena harga yang murah kayu ini kadang dijadikan sebagai penopang untuk cor-coran. Teknik ini dapat cukup menghemat anggaran karena harga besi beton polos per kg yang tidak murah.

4. Sonokeling

Selanjutnya adalah jenis sonokelling. Warna dari sonokeling juga sangat khas. Warna kayu ini adalah hitam keunguan. Anda sendiri akan dibuat terkagum-kagum oleh teksturnya. Itu karena tekstur yang dimiliki sonokeling terbilang sangat indah. Anda yang memiliki budget terbatas sangat tepat memiliki kayu ini. Itu karena ketahanannya terhadap rayap juga sangat tinggi.

5. Pinus

Jenis terakhir yang bisa dipilih adalah pinus. Ini juga merupakan kayu yang paling sering digunakan sebagai bahan dasar furniture. Kekurangan pinus hanya terletak pada kurangnya ketahanan terhadap perubahan suhu. Oleh sebab itu, furniture dari pohon pinus lebih tepat disimpan di dalam ruangan.

Namun di samping kelemahan tersebut, keunggulan nampak jelas pada warnanya. Itu karena, kayu ini memiliki warna yang sangat terang.

Pastikan untuk memilih jenis sesuai budget. Jika budget yang dimiliki tinggi, memilih jati bisa dijadikan pilihan tepat. namun jika budget terbatas, memilih macam jenis kayu lain bisa dijadikan pilihan tepat.